Daftar Files

Pencarian Konten

Cari artikel, buku, atau konten lainnya

Update Terbaru

Pengaturan

Seruan Resmi PP IPNU Pasca Tragedi 28 Agustus 2025

danish 30 Aug 2025 32 views
Seruan Resmi PP IPNU Pasca Tragedi 28 Agustus 2025
sumber : www.instagram.com/ppipnu/

Kemarin, tepatnya pada hari Jum'at 28 Agustus 2025 saudara kita semua Affan Kurniawan seorang pejuang yang sedang membantu mencari nafkah untuk keluarga telah dikebumikan, ia meninggal secara na'as dilindas seolah tidak berguna oleh Mobil rantis Brimob yang melaju kencang bakk seorang musuh yang mau meghancurkan lawannya.

menurut beberapa sumber, kejadian itu terjadi di saat Affan mau menghantarkan pesananan ke seorang konsumen yang bertepatan pada saat Unjuk rasa protes terhadap usulan kenaikan gaji dan tunjangan baru bagi anggota Dewan Perwakilan Rakyat, serta didorong oleh ketidakpuasan publik yang mendalam terhadap kesenjangan ekonomi dan kenaikan biaya hidup.

peristiwa tersebut menyebabkan kemarahan besar oleh seluruh masyarakat indonesia, PPIPNU menyampaikan bebrapa seruan melalui media sosial instagram

Seruan PP IPNU

1. Gerakan aksi yang dilakukan oleh IPNU diseluruh Indonesia harus mendahulukan Keamanan dan Keselamatan Kader.

2. Seluruh Aksi yang dilakukan oleh IPNU Se-Indonesia harus mendahulukan adab dalam penyampaian aspirasi dan tidak boleh memunculkan kegaduhan dan anarkisme.

3. Bagi seluruh Koordinator aksi dimanapun berada agar kiranya dapat memberikan informasi kepada PP IPNU terkait perkembangan dilapangan.

4. Seluruh aksi yang dilakukan tidak boleh melebihi pukul 17.00 Waktu Setempat.

 

Dipostingan terbaru dengan hastag "Demokrasi bukan berarti bungkam suara. Rakyat harus didengar, bukan ditindas! Kawal terus keadilan untuk para korban tragedi 28 Agustus 2025. Jangan biarkan kebenaran terkubur!"

KAWAL! ADILI!

TRAGEDI 28 Agustus 2025 menjadi bukti bahwa rakyat yang bersuara kritis justru dihadapi dengan kekerasan, penangkapan, hingga hilangnya nyawa.

Aparat yang seharusnya melindungi, justru menggunakan senjata, gas air mata, dan kendaraan taktis untuk membungkam rakyat. Mobil baja dibeli dari uang rakyat, tapi dipakai untuk MELINDAS RAKYAT!

Nyawa rakyat bukan korban tumbal kekuasaan. Demokrasi bukan berarti suara dibungkam, tapi suara rakyat harus DIDENGAR

sumber : https://www.instagram.com/ppipnu/

terlepas dari apapun yang terjadi, semuanya sudah tidak bisa di ulang kembali, mengikhlaskan adalah jalan yang terbaik kita doakan semoga almarhum Affan kurniawan tenang di alam sana, evaluasi besar-besaran harus di lakukan oleh DPR hingga aparat penegak hukum agar kejadian memilukan ini tidak terulang kembali.

 

✓ Link disalin!

Komentar

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama berkomentar!

Tinggalkan Komentar

Untuk meninggalkan komentar silahkan: atau

Berlangganan Newsletter Kami

Dapatkan update artikel terbaru langsung ke email Anda. Gratis dan tanpa spam.

Dengan berlangganan, Anda menyetujui Kebijakan Privasi kami.

Ayo Berkontribusi Menulis!

Jadilah bagian dari komunitas penulis kami dan sebarkan ilmu bermanfaat untuk pelajar NU di seluruh Indonesia.

Mulai Menulis